PENGARUH TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP HARGA SAHAM PADA BANK UMUM MILIK PEMERINTAH YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010 - 2013

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari tingkat kesehatan bank terhadap harga saham pada bank umum milik pemerintah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Industri perbankan di Indonesia masih terus berkembang, ditandai dengan tingkat pertumbuhan aset yang terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2013, industri perbankan mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 15%. Dari pertumbuhan aset sebesar 15% ini, bank umum milik pemerintah menyumbang pertumbuhan sangat besar. Total ada sebesar 1000 trilyun lebih total jumlah aset bank umum milik pemerintah. Bertumbuhnya industri perbankan seharusnya sejalan dengan semakin tingginya tingkat kesehatan bank yang ditandai dengan beberapa rasio diantaranya CAR, KAP, BOPO, dan LDR. Semakin sehat kondisi suatu bank, maka akan meningkatkan tingkat kepercayaan nasabah, semakin tinggi tingkat kepercayaan nasabah, maka semakin tinggi pula minat para investor untuk menjadi pemilik saham bank tersebut. Peneltiian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan analisis data panel dengan tujuan mengetahu manakah indikator yang paling mempengaruhi terhadap perubahan harga saham bank umum milik oemerintah yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013.dari penelitian ini dihasilkan bahwa rasio BOPO berpengaruh positif dan signifikan, sedangkan indikator yang lainnya tidak berpengaruh sama sekali terhadap perubahan harga saham.