EVALUASI PENGARUH SISTEM GILIR KERJA TERHADAP BEBAN KERJA FISIK KARYAWAN : STUDI KASUS PT. PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE, TBK.

Yanti Sri Rejeki, Eri Achiraeniwati, Achmad Taufiq

Abstract


Gilir kerja mempengaruhi kesehatan pekerja baik secara fisik maupun
mental. Pekerja dituntut mampu beradaptasi dengan pola kerja berdasarkan shift,
permasalahan yang dapat terjadi terhadap masalah keluarga, peningkatan tingkat
kelelahan, penurunan efesiensi kerja, tingkat kecelakaan kerja meningkat, sakit, dan
penurunan produktivitas. Tujuan penelitian ini mengevaluasi pengaruh shift kerja
pada beban kerja fisik dengan objek pengamatan dilakukan di PT Primarindho Asia
Infrastruktur Tbk. Penelitian menggunakan metoda subjektif dengan kuesioner
stress kuesionerdan metoda objektif dengan uji hipotesis dengan one way Anova
dengan pengukuran denyut jantung. Pengambilan sampling dengan menggunakan
teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 80 orang. Hasil yang diperoleh
menunjukan pekerja merasakan keluhan pada saat kerja malam terutama faktor
kesehatan dan psikososial, sedangkan dari tes hipotesis diperoleh terdapat
perbedaan yang signifikan antara shift pagi dan malam pada kondisi saat bekerja,
sedangkan pada saat sebelum dan sesudah bekerja menunjukkan tidak ada
perbedaan. Strategi perbaikan dilakukan dengan cara pengaturan shift kerja dan
waktu istirahat dan faktor fisik lainnya.

Keywords


Gilir kerja, kelelahan, lamanya waktu kerja

Full Text:

PDF

References


Bjerner, B, Holm, A.And Swensson. 1985. Diunar Variation in Metal Performance : A study of The hree

Gilir kerjaWorker, British J. Of. Ind. 12 : 103 – 110.

Carpenter, and Camazian, P. 1978. Night Work. Second Edition, International Labour Office, Geneva.

Grandjean, E. 1993. Fitting The Task to The Man. 4th edition. London

ILO, (1983). Ecyclopedia Of Occupational Health and Safety. Vol II. International Labour Office,

Geneva.

Josling, Leanne. 2005. “Gilir kerjaWork and Ill-Health.†World Socialist Website:

http://www.wsws.org/articles/1999/sep1999/shift-s06_prn.shtml. Accessed: May 18, 2005.

Kelly, R.J. and Sceneider, R.F. 1982. The Twelve Hour Gilir kerjaRevisited: Recent Trends in Electric

Power Industry. J. of Human Ercology 11 : 369 – 384.

Knauth. P. 1988. “The Design of Gilir kerjaSystemsâ€, International Journal of Industrial Ergonomics.

Vol.3

LaDou, Y. 1990. Occupational Medicine. Prentice-Hall International, America.

McCormick, W.J and Ilgen, D.R. 1985. Industrial and Organizational Psychology. Prentice-Hall,

Englewood Cliffs, New Jersey.

Numianto, Eko. 2004. Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Guna Widya. Surabaya.

Pulat, B.M. 1992. fundamentals of industrial ergonomics. Prentice Hall, Englewood Cliffs, New Yersey.

Suma’mur, P. K. 1993. Keselamatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan. Haji Masagung. Jakarta.




License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0