STUDI PERBANDINGAN HARGA PROYEK GEDUNG BERTINGKAT DENGAN METODE PRACETAK DAN KONVENSIONAL DI WILAYAH JAKARTA DAN PALEMBANG

M. Rizky, Dwi Dinariana

Abstract


Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk yang semakin pesat, maka
permintaan akan tempat tinggal seperti apartment/Rumah Susun (Rusun), dan pusat
kegiatan ekonomi atau perkantoran untuk menunjang berbagai kehidupan
masyarakat pun semakin meningkat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai
efisiensi biaya pembangunan antara metode konvensional dan metode pracetak, hal
ini dimaksudkan agar dengan dana yang tersedia dapat membangun lebih banyak
rusun. Untuk memperhitungkan efisiensi dilakukan rekap harga dari pekerjaan
struktur gedung 3, 6, dan 10 lantai dengan perhitungan RAB Konstruksi Metode
Konvensional dan Konstruksi Metode Pracetak berdasarkan Rencana Anggaran
Biaya (RAB) dengan Analisa Harga Satuan kota Jakarta dan Palembang tahun
anggaran 2012 dan mengacu pada RSNI tata cara perhitungan harga satuan
pekerjaan beton. Dari hasil perhitungan RAB Konvesional dibandingkan dengan
hasil perhitungan Pracetak untuk mendapatkan besarnya efisiensi terhadap kedua
Metode tersebut pada struktur gedung 3, 6 dan 10 lantai. Berdasarkan hasil
diperoleh untuk wilayah Jakarta, besar persentasi nilai efisiensi terhadap jumlah
lantai, jumlah komponen, dan luasan lantai efisiensi paling tinggi berada pada
gedung lantai 6 sebesar 18%, dan paling rendah berada pada gedung lantai 10
sebesar 14%. Di wilayah Palembang, efisiensi paling tinggi berada pada gedung
lantai 6 sebesar 16%, dan paling rendah berada pada gedung lantai 10 sebesar
8,0%.


Keywords


Perbandingan, Pracetak, Gedung Bertingkat, Rusunawa.

Full Text:

PDF

References


Juwana, J.S. (2005). Panduan Sistem Bangunan Tinggi, Erlangga, Jakarta.

Pilcher, Roy. (1992). Principles Of Construction Management. Edisi Ketiga.

RSNI Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton pracetak untuk konstruksi bangunan gedung,

Badan Standarisasi Nasional.

SNI Analisa Biaya Konstruksi (ABK) Bangunan Gedung Dan Perumahan, contoh analisa harga satuan

pekerjaan konvensional, Badan Standarisasi Nasional.

Schexnayder, Clifford J. and Richard E. Mayo. (2003). Construction Management Fundamental, Mc

Graw Hill Inc, New York.

Soeharto, Ir.Iman. (1997). Manajemen Proyek: Dari Konseptual Sampai Operasional. Erlangga, Jakarta.




License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0