KARAKTERISASI DAN PENGUJIAN AKTIVITAS PENOLAK NYAMUK MINYAK ATSIRI DAUN KECOMBRANG (ETLINGERA ELATIOR (JACK) R. M. SMITH)

Resta Renaninggalih, Kiki Mulkiya Y, Esti R Sadiyah

Abstract


Dalam penelitian ini telah dilakukan karakterisasi dan pengujian aktivitas penolak (repellent) nyamuk dari minyak atsiri daun kecombrang (Etlingera elatior (Jack) R.M. Smith). Minyak atsiri daun kecombrang diperoleh melalui proses destilasi uap dan air dengan rendemen 0,074% v/b, karakterisasi minyak atsiri dilakukan dengan pengujian sifat fisiko-kimia dan dianalisis menggunakan GC-MS. Pengujian aktivitas penolak (repellent) nyamuk dilakukan pada 3 orang relawan selama 15 menit. Hasil pengujian menunjukkan bahwa minyak atsiri daun kecombrang memiliki karakteristik sebagai berikut: bobot jenis 0,96; kelarutan dalam etanol 95% 1:2; indeks bias 1,471; bilangan asam 1,11 dan bilangan ester 48,3, serta Indeks Repelensi nyamuk sebesar 94,38% Hasil analisis GC-MS menunjukkan bahwa minyak atsiri daun kecombrang dalam penelitian ini memiliki kandungan utama berupa senyawa caryophyllene, camphene, citronella, α-pinene, limonene, α-terpinolene dan camphor dengan total luas area sebesar 31,58%.

Keywords


Etlingera elatior (Jack) R. M. Smith, minyak atsiri, repellent

Full Text:

PDF

References


Adityo, R. H. P. P., Kurniawan, B., dan Mustofa, S. (2013). Uji Efek Fraksi Metanol

Ekstrak Batang Kecombrang(Etlingera elatior)Sebagai Larvasida Terhadap Larva

Instar IIIAedes aegypti. Universitas Lampung. Lampung.

BadanPengawasObatdanMakananRepublik Indonesia.(2009). Bahayakah DEET Pada

Insect Repellent?Info POM.Vol 10. No 5.Hal 5-8.

Basset, J., Denney, R. C., Jeffery, G. H., Mendham, J. (1994).Buku Ajar Vogel : Kimia

Analisis Kuantitatif Anorganik.EGC Buku Kedokteran.Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional. (1995). Minyak Sereh. Standar Nasional Indonesia.

No Nama Senyawa Area (% )

1R-.alpha.-pinene 25,34

2-.beta.-pinene 20,33

1,6,10-dodecatriene,7,11-dimethyl-3 10,65

.alpha.-terpinene 10,20

bicyclo[3.1.1]heptan,6,6-dimethyl-2 5,77

bicyclo[3.1.1]heptan-3-one-2,6,6-trimethyl 5,25

dodecanal (CAS) n-dodecanal 3,26

caryophyllene 2,80

dl-limonene 2,09

0 caryophyllene oxide 1,37

Departemen Kesehatan RI. (1985). Cara Pembuatan Simplisia. Direktorat Jendral

Pengawasan Obat dan Makanan.

DepartemenKesehatanRepublik Indonesia. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak

Tumbuhan Obat, Cetakan Pertama, Depkes RI, Jakarta.

Djatmiko, M., Anas, Y., dan Handayani, Sri M. (2011). Uji Aktivitas Repellent Fraksi NHeksan

Ekstrak Etanolik Daun Mimba (Azadirachta Indica.A. Juss) Terhadap

NyamukAedes aegypti. Universitas Wahis Hasyim. Semarang.

Farnsworth, N. R. (1966). Biological and Phytochemichal Screening of Plants.J. Pharms,

Wall Street Journal, Sci. Vol 55 (3).

Guenther, E. (2006). Minyak Atsiri. Dalam: Ketaren, S. (Penerjemah): Essential Oils.

Universitas Indonesia Press. Jakarta.

Harborne, J. B. (1987). Metode Fitokimia : Penentuan Cara Modern Menganalisa

Tumbuhan. Terbitan kedua. Penerbit ITB Bandung.

Hayani, E., dan Gani, A. (2002). Metoda Penyulingan Dan Analisis Minyak Atsiri :

Minyak Cengkeh Dan Minyak Nilam. Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat.

Bogor.

Ibrahim dan Setyowati. (1999). Etlingera Giseke. In: de Guzman, C., G., & Siemonsma,

J., S. (Editors): Plant Resources of South-East Asia No 13, Spices. Backhuys

Publishers. Leiden.

Jaafar, F.M., Osman, C.P., Ismail, N.H., and Awang, K. (2007).Analysis of Essential Oils

of Leaves, Stems, Flowers and Rhizomes of Etlingeraelatior (Jack) R.M. Smith.The

Malaysian Journal of Analytical Sciences, Vol 11, No 1 (2007): 269-273

Kardinan, A. (2007). Daya Tolak Ekstrak Tanaman Rosemary (Rosmarinus officinalis)

Terhadap Lalat (Musca domestica). Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik.

Kementrian Riset dan Teknologi RI. (2012). Akar Wangi Anti Nyamuk Alami.

http://ristek.go.id/index.php/module/News+News/id/11335. [diunduh 10 Desember

, 11.22].

McMaster, M. C. (2007). GC/MS A Practical User’s Guide Second Edition. John Wiley

& Sons, Inc. New Jersey.

Mustanir Dan Rosnani. (2008). Isolasi Senyawa Bioaktif Penolak (Repellent) Nyamuk

Dari Ekstrak Aseton Batang Tumbuhan Legundi(Vitex trifolia). Universitas Syiah

Kuala. Darusalam Banda Aceh.

Naibaho, R. A. (2008). Karakterisasi Simplisia, Isolasi, Dan Analisis Komponen Minyak

Atsiri Dari Rimpang Dan Daun Kunyit (Curcuma Domestica Val.) Kering Secara GCMS

(Skripsi). Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Medan

Nugroho, A. (2012). Pengaruh Indeks Bias Zat Cair Sebagai Pengganti Jaket Pelindung

Serat Optik Plastik Yang Dibengkokkan Terhadap Perubahan Intensitas Cahaya

Keluaran (Skripsi). Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas

Negeri Yogyakarta. Yogyakarta.

Satriyo, M. D. (2009). Jenis Dan Fluktuasi Nyamuk Serta Pengaruh AntinyamukLiquid

VaporizerTerhadap Nyamuk Yang Menghisap Darah Pada Malam Hari Di Desa

Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan PKM Sains, Teknologi dan Kesehatan

Babakan Kecamatan Darmaga (Skripsi). Fakultas Kedokteran Hewan Institut

Pertanian Bogor. Bogor.

Sianipar, M. A. A. (2010). Kemampuan Ekstrak Daun Zodia (Evodia Suaveolens)

Sebagai Repellent Nyamuk Aedes AegyptiBerdasarkan Lama Penggunaannya

(Skripsi). Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Medan.

Usmiati, S., Nurjannah, N., Yuliani, S. (2011). Limbah Penyulingan Sereh Wangi Dan

Nilam Sebagai Insektisida Pengusir Lalat Rumah (Musca Domestica). Balai Besar

Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Bogor.

Watson, D. G. (2009). Analisis Farmasi, Edisi Kedua. EGC Buku Kedokteran.Jakarta.

Wiratno, (2008).Effectiveness and safety of botanical pesticides applied in black pepper

(Piper nigrum) plantations.PhD Thesis Wageningen University, Wageningen, the

Netherlands.http://edepot.wur.nl/122046 diunduh 25 September 2014 pk.15.28.

Zulnely. 2008. Pengaruh Cara Penyulingan terhadap Sifat Minyak Pohon Wangi. Jurnal:

Penelitian Hasil Hutan Volume 26 No. 1 Maret 2008. Bogor




License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0