HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN TAMPILAN KERJA PADA TERAPIS DI INTERNASIONAL HOLISTIC TOURIST HOSPITAL (IHTH) PURWAKARTA
Abstract
fenomena yang terjadi di divisi terapi IHTH mengenai adanya keluhan
manajer terhadap perilaku kerja terapis. Masalah tersebut berkaitan dengan
tuntutan kerja terapis yang tidak hanya keahlian bersifat teknis saja melainkan
adanya tuntutan pekerjaan tertentu pada seorang terapis holistik yaitu kemampuan
memahami diri sendiri dan orang lain. sebagian besar terapis belum mampu
memenuhi tuntutan kerja tersebut, sehingga berdampak pada buruknya tampilan
kerja. Hal ini terlihat dari banyaknya keluhan pasien mengenai buruknya pelayanan
dan performance terapis, khususnya ketika menjalani proses terapi.Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara kecerdasan
emosional dengan tampilan kerja. Hipotesis penelitian ini adalah semakin rendah
kecerdasan emosional, maka semakin buruk tampilan kerjanya. Penelitian ini
menggunakan seluruh terapis yang ada di IHTH sebanyak 12 orang. Alat ukur yang
digunakan adalah Emotional Competence Inventory (ECI) dari Daniel Goleman.
Sedangkan, tampilan kerja dilihat berdasarkan data sekunder perusahaan berupa
hasil penilaian tampilan kerja terapis. Data yang diperoleh dalam penelitian ini
adalah data ordinal. Pengolahan data menggunakan metode statistik non
parametrik yaitu uji korelasi rank Spearman. Diperoleh hasil rs = 0,754 artinya
terdapat hubungan yang sangat berarti antara kecerdasan emosional dengan
tampilan kerja.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ancok, Djamaludin. 1989. Teknik Penyusunan Skala Pengukuran. Yogyakarta. Pusat
Penelitian Kependudukan UGM
Arikunto, Suharsimi. 2005. Manajemen Penelitian (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta
As’ad, Moh. 1991. Psikologi Industri; edisi ke-3. Yogyakarta : Liberty
Azwar, Syaifuddin. 1999. Penyusunan Skala Psikologi. Pustaka Pelajar: Yogyakarta
Bishop, H. Anne. Etika Keperawatan Praktik Asuhan Holistik (Alih bahasa: Helwiyah
Ropi). Penerbit EGC: Jakarta
Brammer, M. Lawrence. 2003. The Helping Relationship: Process and Skills. Pearson
Education: United States of America
Crow, Lester D., and Crow, Alice. 1961. An Outline Of General Psychology. New
Jersey : Adams and Co
Gibson James. L, Ivancevich J. M., and Donelly Jr. (Alih Bahasa : Djoerhan Wahid,
SH). 1984. Organisasi dan Manajemen. Jakarta: Erlangga
Goleman, Daniel. 1995. Emotional Intelligence. New York: Bantam Books.
Goleman, Daniel. 1996. Kecerdasan Emosional; Mengapa EI Lebih Penting dari IQ
(Alih Bahasa: T. Hermaya). Jakarta: PT. Sun.
Goleman, Daniel. 1999. Kecerdasan Emosi untuk Mencapai Puncak Prestasi (Alih
Bahasa: Alex Tri). Jakarta: PT. Gramedia.
Hadi, Sutrisno. 2001. Metodologi Research (Jilid 2). Penerbit Andi: Yogyakarta
Henderson, Richard. 1980. Performance Appraisal Theory to Practice. Virginia : A
Prentice-Hall Company.
Hussein. A. Bajry, 2008. Tubuh Anda Adalah Dokter Yang Terbaik. Bogor: Media
Prima Indonesia
Ivancevich, John. M., Andrew D Szilaagy, Jr., and Marc J. Wallace. 1977.
Organizational Behaviour and Performance. California: Goodyear Publishing
Company Co
Maier, Norman R.F. 1965. Psychology In Industry. New Delhi: Oxford and IBH
Publishing Co
Mundakir. 2006. Komunikasi Keperawatan; Aplikasi Dalam Pelayanan. Graha Ilmu:
Yogyakarta
Patton, Patricia. 1997. EQ di Tempat Kerja. Jakarta: PT. Gramedia pustaka Utama
Sobur, Alex. 2003. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia
Subino, 1997. Konstruksi Tes dan Analisis. Jakarta. Departemen P dan K
Sugiyono. 2006. Statistika Untuk Penelitian. Cetakan Kesembilan. Bandung : Alfabeta
Sunaryo. 2002. Psikologi Untuk Keperawatan. Penerbit EGC: Jakarta
Wexley, N. Kenneth et.al. 1998. Perilaku Organisasi dan Psikologi Personalia.
(cetakan ke-1). Jakarta: Bina Aksara.