Hubungan Antara Tingkat Preferensi Kepada Komunikator Dakwah dengan Perilaku Beragama Jamaah Pengajian H. Aam Amiruddin dan Hj. Farida Fauzy di Kota Bandung

Bambang Saiful Ma'arif, Haris Hasbullah, Seviyenti Fikroh

Abstract


Komunikasi dakwah merupakan aktivitas komunikasi dengan pesan-pesan
agama, yang dihadiri jemaah. Tujuan penelitian ini untuk melihat Hubungan antara
Preferensi kepada Komunikator Dakwah dengan Perilaku Beragama Jamaah H.
Aam Amiruddin dan Hj. Farida Fauzy di kota Bandung. Metode penelitian
kuantitatif dengan statistik Rank Spearmen, sedangkan teknik pengumpulan datanya
melalui observasi, studi pustaka, angket, dan wawancara. Temuan Penelitian: 1)
Preferensi kepada Komunikator dakwah H. Aam tinggi, tetapi pada Hj. Farida
rendah. 2) Perilaku beragama jemaah H. Aam A. tinggi, sedangkan pada Jemaah
Hj. Farida lebih tinggi lagi. 3) Hubungan antara Preferensi kepada Komunikator
Dakwah dengan Perilaku Beragama jamaah H. Aam dalam kondisi rendah, tetapi
perilaku beragama mereka tinggi. Sedangkan Jemaah Ibu Farida bobot
preferensinya rendah, tetapi perilaku beragamanya tinggi. Ada Hubungan negatif
antara preferensi dengan perilaku beragamanya. Preferensinya rendah namun
bobot perilaku beragama tinggi. Sedangkan keeratan hubungan antara 2 faktor ini
sangat kuat yaitu 0,743 pada H. Aam, sedangkan pada ibu Hj. Farida F. lebih kuat,
0,752.

Keywords


Komunikator, Dakwah, Perilaku, Jamaah Pengajian

Full Text:

PDF

References


Cohen, Steve. 2006. Memukau Audiens dengan Pengaruh dan Karisma. Jakarta: PT

Buana Ilmu Populer

Dawson, Roger. 1999. Rahasia Kekuatan Bujukan. Jakarta: Mitra Utama

Dillard, JM. Dan MC. Pfau, 2002. Handbook of Persuasive Communication. London:

Sage Publication

Dissanayake, 1988. Communication Theory The Asian Perspective. Singapore: AMIC

DeVito, 1990. The Elemen of Public Speaking. New York: Harper Collins Publisher.

Echols dan Hassan, 2007. Kamus Inggris dan Indonesia. Jakarta: Gramedia

Faizah, dan Lalu Muchsin Effendi. 2006. Psikologi Dakwah. Jakarta: Rahmat Semesta.

Fauzy, R. Farida, 2010(a). Shalat Dzikir dan Do’a, cetakan Kedua. Bandung: Majlis al-

Farras.

______________, 2010(b). ad Da’awaat wash Sholawat, cetakan Keenam. Bandung:

Majlis al-Farras.

______________, 2011. Al-Qubbat al-Khadlra’, cetakan keempat. Bandung: Bandung:

Majlis al-Farras.

Heath, Robert L., and Bryan, Jennings, 2000. Human Communication Theory and and

Research Concept, Context, and Challenges. London: Lawrence Erlbaum

Associates.

Hendrikus, 1999. Retorika Teori dan Praktik. Yogyakarta: Kanisius

Infante, et al., 1990. Building Communication Theory Prospect. Heights Illinois:

Waveland Press.

Ma’arif, B.S. (2008). Pola Komunikasi Dakwah KH. Abdullah Gymnastiar dan KH.

Jalaluddin Rakhmat dalam Membina Kehidupan Beragama Jemaahnya di

Bandung. (Disertasi Unpad). Bandung: Program Pascasarjana.

----------------. (2009). Menjaga Hati dan Merajut Ukhuwah Menyimak Pesan-Pesan

Bijak Aa Gym dan Kang Jalal. Bandung: Nuansa.

----------------. (2010). Pola Komunikasi Dakwah KH. Abdullah Gimnastiar dan KH.

Jalaluddin Rakhmat, dalam MIMBAR Jurnal Sosial dan Pembangunan,

Volume XXV, No. 2 (Juli-Desember 2009) Unisba, Bandung. ISSN 0215-8175.

Pace, Wayne, dan Faulus, Don F., 2001. Komunikasi Organisasi Strategi Meningkatkan

Kinerja Perusahaan (Penerj: Deddy Mulyana). Bandung: Remadja Rosda

Karya.

Shavitt, Sharon, dan Timothy C.Brock, 1994. Persuasion Psychological Insights and

Perspective. Boston: Allyn and Bacon.

Stiff, James B. and Mongeau, Paul A., 2003. Persuasive Communication. New York:

The Guilford Press.

Taylor, Sheley E., Letitia Anee Peplau, and David O. Sears, 1997. Social Psychology.

Upper Saddle River, New Jersey: Prentice-Hall, Inc.

Verderber, Rudolph. 1991. The Challenge of Effective Speaking, 8th edition. Belmont

California: Wadsworth Publishing.

Wood, Julia T., 2006. Communication in Our Lives, fourth edition. Australia: Thomson

Wadsworth.

William, 2000. The New Communication 3 rd edition. Belmont California: Wadsworth

Publishing Company.