Sintesis dan Aplikasi Senyawa 8-Amino-N- (2- Hydroxybenzylidine)Naphthylamine Untuk Ekstraksi Ion Logam Tanah Jarang

Rusnadi Rusnadi

Abstract


Kebutuhan terhadap logam tanah jarang dan senyawanya
semakin lama semakin meningkat. Logam tanah jarang banyak
digunakan di berbagai industri seperti industri elektronik,
optoelektronik, superkonduktor, supermagnet, laser, komputer,
baterai, keramik dan material gelas. Telah disintesis ligan 8-
amino-N-(2-hydroxybenzylidine) naphthylamine (AIP) serta
dikarakterisasi kemampuannya dalam mengekstrak dua ion
logam tanah jarang yaitu La3+ dan Ce3+. AIP hasil sintesis
merupakan suatu serbuk berwarna merah muda kecoklatan.
Karakterisasi senyawa hasil sintesis meliputi uji titik leleh, dan
karakterisasi gugus pada spektrum IR. Ligan ini telah digunakan
pada proses ekstraksi Ce(III) dan La(III) dalam suasana asam
dengan CHCl3 sebagai fasa organik. Kondisi-kondisi optimum
ekstraksi Ce(III) adalah pH ~ 5, waktu ekstraksi selama 60 menit
dan waktu pendiaman selama 45 menit. Pada kondisi optimum
ekstraksi Ce(III), nilai angka banding distribusi masing-masing
ion logam relatif tidak berbeda. Nilai DLa(III) adalah 0,1958
sedangkan DCe(III) adalah 0,2090. Nilai selektifitas pemisahan ( )
adalah 1,0672. Kinerja ligan AIP dalam ekstraksi ion logam
tanah jarang relatif sebanding dengan kinerja ligan lain seperti
HPMBP yang termasuk ke dalam golongan senyawa turunan
pirazolon. AIP dapat digunakan sebagai ligan untuk ekstraksi
ion logam tanah jarang.


Keywords


ekstraksi, logam tanah jarang, lantanum, cerium AIP

Full Text:

PDF

References


Carrey,F. et.al , (2000) Organic Cemistry, fifth edition, John

Wiley.

Chitra K.R., Gaikwad A.G., Surender G.D., Damodaran, A.D.

(1997), Studies on ion transport of some rare earth elements

through solvating extractants immobilised on supported liquid

membrane, Journal of Membrane Science, Vol. 125, 257-268.

Ganjali, M.R., Norouji, P.,et.al., Application of 8-amino-N-(2-

hydroxybenzylidene)naphthylamine as a neutral ionophore in the

construction of a lanthanum ion-selective sensor, Analytica

Chimica Acta, Vol 576, 275-282.

Hardjatmo. Rochani, S., Kusmiati, Y., Gunawan, G., dan Sutanto,

A., (1993), Pengkajian pengolahan mineral tanah jarang dari

pulau Bangka, Laporan Teknik Penelitian, No. 146., Proyek

Pengembangan Teknologi Pengolahan Bahan Galian. Pusat

Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral.

http://www.iin.go.id/news.asp,Mineral-mineral dibalik pasir laut,

di acses pada tanggal 12 Maret 2006.

Jain, V.K., Handa, A., et.al, Pre-concentration, separation and

trace determination of lanthanum (III), cerium(III),thorium(IV)

and uranium (VI) on polymer supported o-vanilinsemicarbazone,

Analytica Chimica Acta,Vol 429, 237-246

Kanazawa, Y., Kamitani, T., (2006), Rare Earth Minerals and

Resources In The World, Journal of Alloy and Compounds,

, 1339-1343.

Koichi Tsuchiya, Akinori Tsutsumi, Hideyuki Ohtsuka, and

Minoru Umemoto, (2004), Modification of Ni–Mn–Ga

ferromagnetic shape memory alloy by addition of rare earth

elements, Materials Science and Engineering A, Vol. 378,

–376.

Molycorp, (1995), Cerium : A Guide To Its Role In Chemical

Technology, Molycorp Inc, Mountain Pass, USA.

Molycorp, (1997), A Lanthanide Lanthology, Molycorp Inc,

Mountain Pass, USA

Morais, C.A. and Ciminelli, V.S.T.,(2004), Process development

for the recovery of high-grade lanthanum by solvent extraction,

Hydrometallurgy, Vol. 73, 237-244.

Pearson, R.G.(1963), Hard and Soft Acids and Bases. Journal of

the American Chemical Society, Vol. 85, 3533-3539.

PT. Timah, (1999), Komitmen Jangka Panjang Meredam

Dampak Krisis, Laporan Tahunan 1998 PT Timah Tbk, Buana

Printing: Pangkal Pinang, hal. 23.

Rusnadi, (2007), Tesis, Institut Teknologi Bandung.

Sukarna, I.M., (1995), Tesis, Institut Teknologi Bandung,

Bandung

Sulaeman, A., dan Buchari, (2002), “Pola transport campuran

sekster LTJ La(III), Ce(III), Pr(III), Eu(III), Gd(III) dan Yb(III)

melalui SLM dengan pengemban campuran TBP-D2EHPA,

Prosiding, Seminar Kimia Bersama UKM-ITB ke-5, Malaka

Malaysia

Tavlaride, L.L., Bae, J.H., and Lee, C.K. (1987), Solvent

extraction, membrane and ion exchange in hydrometalurgical

dilute metals separation, Sep. Sci. Technol., Vol. 22,. 581-617.

Toshi Kawashima, Haruno Ogawa and Hiroshi Hamaguchi,

(1961), Spectrophotometric study of the complex of lanthanum

and alizarin Red S , Talanta, Vol 8 ( 7), 552-556.

Yan Chunhua, Jia Jiangtap, Liao Chunsheng, Wu Sheng and Xu

Guangxian, (2006), Rare Earth Separation in China, Tsinghua

Science and Technology, Vol. 11(2), 241-247.




License URL: https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0