POLA BAKTERI DAN KEPEKAANNYA TERHADAP ANTIMIKROBA PADA URIN WANITA PENDERITA INFEKSI SALURAN KEMIH DI POLI UROLOGI DAN PENYAKIT DALAM WANITA RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG

Abstract

Resistensi bakteri terhadap antibiotika saat ini merupakan masalah serius terjadi di seluruh dunia termasuk Indonesia. Infeksi oleh bakteri yang resisten secara merugikan mempengaruhi hasil terapi, biaya terapi, penyebaran penyakit, dan lama sakit. Oleh karena itu perlu suatu usaha untuk mencegah dan mengatasi munculnya resistensi bakteri dengan monitoring pemakaian antibiotika dibidang kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kuman dan resistensinya terhadap antibiotika dari spesimen urin wanita di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.  Penelitian dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Spesimen yang digunakan berupa urin pasien wanita  yang berkunjung ke Poli Urologi dan Penyakit Dalam Wanita Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.periode April-Mei 2010. Jumlah sampel 30, isolasi dan identifikasi dilakukan sesuai standard laboratorium.Uji kepekaan menggunakan metode difusi cakram menurut Kirby Bauer. Hasil penelitian menunjukkan jenis bakteri terbanyak dari total sampel yang diisolasi adalah Escherichia Coli (43,4%). Hasil uji kepekaan Escherichia coli terhadap antimikroba menunjukan sensitifitas yang paling baik terhadap Netilmisin, yaitu sebesar 76,9% dan resistensi paling tinggi pada antibiotik kotrimoksasol dan sefuroksim, yaitu sebesar 69,2%.