PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA SISWA DI 7 SMA/K di WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANCORAN MAS KOTA DEPOK TAHUN 2011

Oktarina Oktarina, Diwi Purnama Sari

Abstract


Kecenderungan berperilaku seks bebas dikalangan usia 13- 18 tahun membawa tidak hanya pada rentannya kesehatan alat reproduksi tetapi juga tingginya jumlah kasus kehamilan diluar nikah yang memicu masalah lain yaitu meningkatnya jumlah praktek aborsi ilegal. Perilaku seks bebas dikalangan remaja hanya salah satu implikasi masalah dari sederet persoalan yang dihadapi anak dan remaja dimasa sekarang. Menimbulkan  akibat seperti efek domino yang  mana habitat awalnya yang seharusnya anak dan remaja tumbuh dan berkembang dengan sehat jasmani dan rohani, yaitu didalam keluarga dan lingkungan yang baik.Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional dengan metode deskriptif  analitik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual pranikah siswa/i  di SMA/K  di wilayah kerja Puskesmas Pancoran Mas. Faktor – faktor tersebut meliputi faktor predisposisi (pengetahuan,sikap), faktor pemungkin (keterpaparan media massa) dan faktor penguat   (peran teman dan peran orang tua). Penelitian ini dilakukan di 7 (tujuh) SMA/K di wilayah kerja Puskemas Pancoran Mas dengan sample penelitian yang berjumlah 136 orang responden , diambil menggunakan tehnik sample acak sederhana . Berdasarkan hasil penelitian diperolah 60,3% responden mempunyai perilaku seks berisiko dan 39,7% responden yang mempunyai perilaku seks tidak berisiko. Penelitian ini  mengharapkan keterlibatan dari berbagai elemen, terutama mengaktifkan peran orang tua yang mana peran orang tua merupakan lini pertama interaksi anak didalam lingkungan sosialnya karena keluarga sangat berperan besar dalam tumbuh dan kembang anak.  


Keywords


Perilaku, Seks Pranikah, Remaja SMA

Full Text:

PDF

References


Ahmad, W.P. (2008). Dasar-dasar metodologi penelitian kedokteran dan

kesehatan. Rajagrafindo Persada. Jakarta.

Noya, F. A. Ancaman seks bebas di kalangan remaja. Talk show Metro TV/ Jumat 24-12-2010.

Aristia, Eriza. (2009). Gambaran pengetahuan perilaku seksual pada siswa SMP

Negeri 5 Kotif Singkawang di Propinsi Kalimantan Barat tahun 2009.

FKM UI.

Ariawan, Iwan. (1998). Besar dan metode sampel pada penelitian kesehatan.

Jurusan biostatistik dan kependudukan FKM UI.

Azwar, Saifuddin. (1988). Seri psikologi : Sikap Manusia teori dan

pengukurannya. Liberty. Yogyakarta.

BKKBN. (2002), Panduan pembinaan dan pengembangan PIK-KRR. Jakarta.

BPS, BKKBN, DEPKES, MACRO INTERNATIONAL, (2002). Survei kesehatan

reproduksi remaja Indonesia. Jakarta.

Damayanti, Rita. (2006). Peran biopsikososial terhadap perilaku berisiko tertular

HIV pada remaja SLTA di DKI Jakarta. Disertasi. FKM UI.

Depkes RI, (2003). Remaja dan seks pranikah. Jakarta

Depkes RI, (2007). Modul pelatihan pelayanan kesehatan peduli remaja (PKPR).

Jakarta.

Desmita,E. (2003). Faktor – faktor yang berhubungan dengan perilaku seks remaja siswa kelas III SLTP di Kota Cirebon. Skripsi. FKM UI

Ekasari, Farida. (2007). Pola komunikasi dan informasi kesehatan reproduksi

antara ayah dan remaja (vol.2,No.1 Agustus). Jurnal Kesehatan masyarakat

nasional.

Green, Lawrence W, dkk. (1980). Health education planning: A diagnostic

approach. California Mayfield.

Gunarsa, Singgih. (2010). Psikologi remaja. Gunung mulia. Jakarta.